AKTAMEDIA.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menanggapi pernyataan yang menyebut Indonesia dalam kondisi “gelap”. Dalam acara Sarasehan Ekonomi yang digelar di Menara Mandiri, Jakarta, Senin (8/4), Prabowo menyampaikan bahwa menurut pengamatannya, Indonesia justru dalam kondisi cerah dan optimis.
“Saya juga heran, ada orang yang mengatakan Indonesia gelap. Ya, kalau dia merasa gelap, itu hak dia. Tapi saya bangun pagi, saya lihat Indonesia cerah,” ujar Prabowo di hadapan peserta sarasehan.
Pernyataan Prabowo itu merespons munculnya istilah “Indonesia Gelap” yang belakangan ramai diperbincangkan di media sosial dan menjadi salah satu slogan dalam sejumlah unjuk rasa di berbagai daerah.
Lebih lanjut, Prabowo menegaskan bahwa pemerintah tengah bekerja keras memperbaiki berbagai sektor, termasuk pertanian. Ia menyebut para petani kini merasa lebih optimis karena hasil panen meningkat, dan distribusi pupuk semakin dipercepat dengan memangkas rantai birokrasi yang panjang.
“Kita akan terus memperbaiki distribusi pupuk. Jangan sampai petani menunggu terlalu lama. Kita ingin mereka sejahtera,” tegasnya.
Meski demikian, Prabowo mengakui bahwa kritik dan perbedaan pandangan merupakan bagian dari demokrasi. Ia menyambut baik masukan dari masyarakat selama disampaikan secara konstruktif.
Acara Sarasehan Ekonomi tersebut turut dihadiri oleh sejumlah pelaku usaha, akademisi, serta tokoh masyarakat, yang membahas arah kebijakan ekonomi nasional menjelang masa pemerintahan baru.
Leave a Reply