AKTAMEDIA.COM, PEKANBARU – Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Riau (FEB UNRI) melalui lembaga Kajian Studi Ekonomi Islam (KaSEI) kembali sukses menyelenggarakan agenda akbar tahunan KaSEIVENT 8.0. Kegiatan yang berlangsung dari 25 – 27 September ini menghadirkan berbagai rangkaian acara inspiratif, mulai dari Simposium, Workshop Kewirausahaan, Seminar Research, hingga Study Abroad x Career Path, yang kemudian ditutup dengan puncak acara Malam Awarding pada Sabtu (27/9/2025).
Suasana meriah terasa sejak awal, di mana para peserta dari berbagai universitas di Indonesia turut hadir untuk mengikuti kegiatan yang tidak hanya bernuansa akademis, tetapi juga penuh nilai motivasi dan pembelajaran. KaSEIVENT 8.0 menjadi wadah bertemunya ide, gagasan, serta semangat kolaborasi generasi muda dalam mengembangkan ekonomi Islam sekaligus memperluas wawasan.
Rangkaian kegiatan diawali dengan Workshop Kewirausahaan yang dimoderatori oleh Bapak Armadani, S.E., M.A. Hadir sebagai pemateri, Anggota DPR RI Komisi VII, Bapak H. Hendry Munief, S.E., Ak., M.B.A., serta Tenaga Ahli DPD Provinsi Riau, Bapak Bambang Lukmanul Hakim, S.T., M.Kom.
Dalam sesi ini ditegaskan bahwa seorang wirausaha sejati bukan hanya berorientasi pada keuntungan duniawi, melainkan juga keberhasilan di akhirat. Inti dari berwirausaha adalah menyelaraskan 100% bisnis dengan 100% spiritual. Keuntungan usaha bukan sekadar finansial, melainkan juga amal saleh, peningkatan nama baik di mata Allah, dan kebermanfaatan bagi sesama. Tiga prinsip utama yang harus dijaga adalah Kejujuran, Kebersihan Hati, dan Kemanfaatan, sementara pesaing bukan dianggap musuh, melainkan saudara yang mendorong lahirnya kreativitas dan pembelajaran baru.
Tujuan diadakannya Workshop Kewirausahaan ini adalah untuk menumbuhkan semangat wirausaha kreatif melalui sinergi antara ide, aksi, dan regulasi yang sejalan dengan nilai-nilai ekonomi Islam. Harapannya, kegiatan ini dapat melahirkan generasi wirausaha yang tidak hanya fokus pada keuntungan, tetapi juga mampu membawa manfaat, keberkahan, dan berkontribusi bagi perkembangan ekonomi Islam serta ketahanan daerah.
Berikutnya, Seminar Research menghadirkan dua narasumber, yakni Bapak Ahmad Fauzan Fathoni, S.E., M.Sc., Lecturer dan Researcher Universitas Riau, serta Assoc. Prof. Dr. Budi Trianto, S.E., M.Si., Ketua STIE Iqra Annisa Pekanbaru. Sesi ini dipandu oleh moderator Arya Dwiki Putra, S.Ak., AWPS., C.DM., C.PS., C.NPS.
Dalam paparannya, Bapak Ahmad Fauzan menegaskan bahwa “Segala sesuatu di dunia ini lahir dari riset kacamata, baju, virus, air, semua berawal dari penelitian, dan dengan riset semuanya menjadi jelas.” Seminar ini memperkenalkan konsep research onion sebagai panduan sistematis dalam merancang penelitian. Penekanan juga diberikan pada pentingnya menguasai metodologi, kemampuan statistik, menulis akademik, literasi informasi, hingga bahasa asing. Penelitian yang berkualitas harus berangkat dari research gap yang jelas, argumen yang kuat, metode tepat, serta analisis mendalam sehingga menghasilkan karya inovatif, layak publikasi, dan berdampak nyata bagi perkembangan ilmu pengetahuan.
Tujuan diadakannya Seminar Research ini adalah untuk membangun generasi peneliti muda yang mampu menghasilkan karya ilmiah berkualitas, inklusif, dan relevan bagi ketahanan daerah. Harapannya, seminar ini dapat mendorong mahasiswa agar aktif melakukan penelitian yang berlandaskan nilai-nilai ekonomi Islam, sehingga riset yang dihasilkan tidak hanya bermanfaat secara akademis, tetapi juga memberi kontribusi nyata dalam membumikan ekonomi Islam di tengah masyarakat.
Rangkaian berikutnya adalah Study Abroad x Career Path yang dimoderatori oleh Ayunda Asya Aulia Wulandari. Hadir tiga narasumber inspiratif: Prof. Dr. Afrianto Daud, S.Pd., M.Ed. (Profesor Pendidikan Bahasa Inggris UNRI), Ibu Tisha Melia, B.Sc., M.Sc., Ph.D. (Ketua Jurusan Ilmu Komputer UNRI), dan Ibu Julita, S.E., M.Si., Ak., CA. (Kepala UPA Pengembangan Karir dan Kewirausahaan UNRI).
Tujuan dari Study Abroad x Career Path ini adalah memberikan wawasan kepada mahasiswa tentang pentingnya pengalaman internasional dan perencanaan karier yang terarah untuk mengembangkan potensi diri secara maksimal. Harapannya, kegiatan ini dapat melahirkan generasi yang tidak hanya berdaya saing global, tetapi juga mampu membawa nilai-nilai ekonomi Islam ke kancah internasional sebagai wujud nyata dari upaya membumikan ekonomi Islam.
Sebagai salah satu rangkaian istimewa, KaSEIVENT menghadirkan KaSEI Expo, sebuah bazar yang berlangsung selama tiga hari penuh di area panjat tebing Universitas Riau. Expo ini menyajikan beragam pilihan makanan, minuman, serta pernak-pernik yang dikemas dalam suasana meriah dan hangat. Tidak hanya sekadar bazar, setiap sore KaSEI Expo turut dimeriahkan dengan pengundian doorprize yang menambah antusiasme pengunjung.
Dengan menghadirkan 37 tenant dari berbagai bidang, KaSEI Expo berhasil menarik perhatian luas, di mana tercatat sekitar 1.300 pengunjung hadir dan menikmati rangkaian kegiatan ini. Kehadiran expo menjadi bukti nyata bahwa KaSEIVENT tidak hanya menyajikan agenda akademis, tetapi juga menghadirkan ruang interaksi, hiburan, serta dukungan nyata bagi kreativitas dan semangat kewirausahaan generasi muda.
Puncak acara ditandai dengan Malam Awarding KaSEIVENT 8.0 yang menjadi momen penyerahan penghargaan bagi para pemenang dari dua cabang lomba, yaitu Lomba Karya Tulis Ilmiah dan Olimpiade Ekonomi Islam. Kompetisi ini diikuti oleh delegasi dari tujuh universitas di Indonesia, yang menunjukkan antusiasme luar biasa dalam berkontribusi pada pengembangan ilmu dan ekonomi Islam.
Dalam sambutannya, Dekan FEB Universitas Riau, Ibu Dr. Hj. Alvi Furwanti Alwie, S.E., M.M., menyampaikan apresiasi yang mendalam. “Tahun ini KaSEI FEB UNRI kembali sukses melaksanakan kegiatan besarnya, KaSEIVENT 8.0, dengan mempertemukan mahasiswa dari berbagai universitas. Tentu saja ini menjadi PR besar bagi kita untuk melanjutkan estafet kepemimpinan di periode mendatang. Harapannya, ke depan KaSEI FEB UNRI dapat melaksanakan kegiatan berskala internasional untuk terus membumikan ekonomi Islam,” ujarnya.
Kesuksesan KaSEIVENT 8.0 tidak terlepas dari peran aktif Kajian Studi Ekonomi Islam (KaSEI) FEB Universitas Riau, sebuah lembaga semi otonom yang lahir pada 1 April 2002. Sejak awal berdirinya, KaSEI konsisten bergerak untuk membumikan ekonomi Islam melalui pendidikan, penelitian, serta pengembangan kader.
Dengan semangat estafet keilmuan, KaSEI berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya berprestasi secara akademik, tetapi juga siap menjadi agen perubahan di masyarakat. KaSEIVENT 8.0 menjadi salah satu bukti nyata bahwa KaSEI terus tumbuh sebagai wadah pengembangan diri, wadah kolaborasi, sekaligus garda depan dalam memperjuangkan keberlanjutan ekonomi Islam di tingkat nasional hingga internasional.
Leave a Reply