AKTAMEDIA.COM, JAKARTA – Wah, Bill Gates lagi-lagi jadi “malaikat dana hibah”—kali ini nyasar ke Indonesia dengan mahar fantastis: USD 159 juta alias sekitar Rp2,6 triliun! Bukan buat beli startup atau bikin pabrik chip, tapi demi sektor-sektor yang katanya urgent banget: kesehatan, pertanian, teknologi, dan tentu saja… bantuan sosial yang multiguna.
Presiden Prabowo pun menyambut kedatangan Gates di Istana dengan senyum taktis. Disampaikanlah bahwa dari dana triliunan itu, mayoritas alias USD 119 juta bakal digelontorkan ke sektor kesehatan. Bisa dibilang, Bill Gates ini seperti BPJS internasional yang peduli TBC, karena Indonesia juga akan jadi ladang uji coba vaksin tuberkulosis. Ya, semacam “laboratorium hidup” dengan populasi 270 juta orang.
Sektor pertanian dan teknologi kebagian masing-masing USD 5 juta. Kecil sih dibanding sektor kesehatan, tapi lumayan buat beli benih unggul dan server cloud. Sisanya, USD 28 juta lebih untuk bantuan sosial lintas sektor—entah akan lintasnya ke mana dulu.
Tapi pertanyaannya: ini bentuk kepedulian filantropis, investasi jangka panjang, atau… sekadar positioning geopolitik baru? Toh, seperti biasa, di balik semua bantuan besar, selalu ada pertanyaan kecil: what’s in it for them?
Leave a Reply