AKTAMEDIA.COM, JAKARTA – SPBU atau Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum menjadi ladang bisnis yang menggiurkan bagi banyak orang di Indonesia. Bisnis ini juga tidak terlalu berubah seiring waktu, terutama karena jumlah kendaraan bermotor terus meningkat setiap tahun.
Di Indonesia, orang terkaya yang memiliki banyak SPBU dimiliki oleh Soegiarto Adikoesoemo. Ia bukan hanya pengusaha SPBU, melainkan juga pemilik jaringan SPBU serta pemilik perusahaan penyedia bahan bakar minyak (BBM) nya.
Bisa dikatakan nama Soegiarto Adikoesoemo kurang familiar di telinga masyarakat Indonesia. Namun, jika mendengar perusahaan miliknya, orang akan cukup mengenalnya.
Soegiarto Adikoesoemo adalah pemilik dari PT AKR Corporindo Tbk, atau yang lebih dikenal dengan nama AKR. Perusahaan tersebut merupakan distributor minyak (hilir) swasta terbesar di Indonesia.
AKR adalah sebuah perusahaan yang terbuka dan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejak tahun 1994. Perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 1977 dengan nama PT Aneka Kimia Raya dan awalnya bergerak di bidang perdagangan bahan kimia.
Belakangan, perusahaan ini memasuki bisnis penjualan bensin. Jaringan SPBU AKR menyebar ke berbagai pelosok Indonesia. Di beberapa daerah terpencil, SPBU milik AKR bekerja sama dengan SPBU Pertamina.
Menurut laman resminya, selain menjalankan jaringan SPBU AKR, perusahaan ini juga mengelola jaringan SPBU BP AKR di Indonesia melalui perusahaan patungan PT Aneka Petroindo Raya.
BP AKR mengoperasikan 37 SPBU yang terdapat di Surabaya dan Jabodetabek. Keluarga Soegiarto Adikoesoemo mengendalikan AKR Corporindo melalui perusahaan PT Arthakencana Rayatama dengan jumlah saham 63,61 persen.
Di AKR Corporindo, Soegiarto Adikoesoemo menjabat sebagai presiden komisaris. Sementara anaknya, Haryanto Adikoesoemo, menjabat sebagai Direktur Utama AKR Corporindo.
Soegiarto Adikoesoemo merupakan pendiri perusahaan AKR Group dan pernah menjabat sebagai presiden direktur perusahaan tersebut sampai tahun 1992, menurut laman resmi perusahaan tersebut.
Awalnya, seorang pria dari Malang mendirikan sebuah perusahaan kimia bernama PT Aneka Kimia Raya yang kemudian berubah namanya menjadi PT AKR Corporindo.
Hingga tahun 1992, ia tidak lagi menjadi presiden direktur, namun masih mengendalikan AKR Group sebagai presiden komisaris hingga sekarang.
Soegiarto Adikoesoemo juga tercatat masih menjabat sebagai Komisaris PT Arthakencana Rayatama, yang merupakan pengendali saham AKR Group.
Majalah itu menempatkan pria berusia 86 tahun ini sebagai orang ke-2541 terkaya di dunia dengan kekayaan sebesar 1,2 miliar dolar AS.
Leave a Reply