AKTAMEDIA.COM, JAKARTA – Sebuah club malam Jet Set di Kota Santo Domingo, Republik Dominika, Selasa (8/4/2025) ambruk, dan menewaskan 98 orang. Di antara para korban tewas dan luka adalah gubernur, politisi, serta atlet.
Atap ambruk saat kelab malam menggelar konser musik yang dipenuhi pengunjung pada Selasa dini hari, tak lama setelah pergantian hari.
Direktur Pusat Operasi Darurat Dominika Juan Manuel Mendez mengatakan, para petugasnya terus menyisir reruntuhan bangunan untuk mencari para korban.
“Kami terus membersihkan puing-puing dan mencari korban. Kami akan mencari orang tanpa lelah,” katanya, seperti dikutip dari Associated Press, Rabu (9/4/2025).
Hampir 12 jam setelah kejadian, para petugas masih menemukan korban selamat dari bawah reruntuhan. Penentuan adanya korban selamat mengandalkan suara atau teriakan minta tolong dari korban. Oleh karena itu, tim penyelamat diminta tak membuat kebisingan di lokasi agar suara teriakan terdengar.
Sementara itu petugas pemadam kebakaran membersihkan puing-puing beton yang hancur. Sebagian pembersihan puing dilakukan menggunakan peralatan seadanya untuk menghindari dampak buruk terhadap korban serta memicu kebisingan.
Nelsy Cruz, gubernur Provinsi Montecristi, termasuk di antara para korban tewas. Dia sempat menelepon Presiden Luis Abinader untuk meminta pertolongan. Sayang, nyawanya tak terselamatkan meski sudah dievakuasi ke rumah sakit.
Sementara itu hingga Selasa malam waktu setempat, warga terus memadati lokasi kejadian untuk mencari kerabat mereka yang nasibnya belum diketahui.
Para pejabat mengatakan, sedikitnya 160 orang luka, di antaranya anggota parlemen nasional Bray Vargas. Namun tak ada keterangan korban hilang.
Leave a Reply