AKTAMEDIA.COM, Pekanbaru – 13 Juli 2025 – Di tengah semangat kebangsaan yang bergulir saat 100 tahun proklamasi kemerdekaan, satu nama lahir dari tanah Minangkabau terus dikenang sebagai jembatan peradaban: Prof. Mr. Mohammad Yamin, S.H., lahir di Talawi, Sawahlunto, pada 24 Agustus 1903. Beliau bukan hanya sastrawan modern Indonesia dan penggagas Sumpah Pemuda, tetapi juga ahli hukum, sejarawan, dan politikus nasional—yang kiprahnya tak terpisahkan dari fondasi ideologi Republik ini .
—
Sub Judul 1: Pendidikan & Lahirnya Pemikir Multidimensi
Yamin memulai pendidikan di HIS Palembang lalu AMS Yogyakarta, di mana ia mempelajari bahasa Yunani, Latin, Kaei, dan sejarah purbakala. Setelah lulus AMS, ia mengikuti kuliah di Rechtshoogeschool te Batavia, lulus dengan predikat Meester in de Rechten pada 1932 . Wawasan keilmuan yang luas ini membekalinya sebagai pemikir strategis di berbagai bidang: sastra, hukum, dan politik.
—
Sub Judul 2: Pelopor Sastra dan Penyair Kebangsaan
Memasuki era 1920-an, Yamin mengejutkan dunia sastra Indonesia dengan karya puisi modernnya. Puisi Tanah Air (1922) sering dianggap sebagai karya puisi Melayu modern pertama, sedangkan Indonesia Tumpah Darahku (1928) diterbitkan tepat saat Kongres Pemuda II—mengokohkan semangat nasionalisme muda . Lewat bahasa ia menyuarakan persatuan, cinta tanah air, dan identitas bangsa.
—
Sub Judul 3: Arsitek Sumpah Pemuda & Bahasa Persatuan
Sebagai anggota aktif Jong Sumatranen Bond, Yamin turut merumuskan teks Sumpah Pemuda dan menyampaikan pidato tentang bahasa persatuan pada Kongres Pemuda I (1926) dan II (1928). Ia berargumen bahwa bahasa Melayu atau Jawa bisa menjadi lingua franca—gagasan yang kemudian berkembang sebagai Bahasa Indonesia .
—
Sub Judul 4: Penggagas Piagam Jakarta & Dasar Negara
Pada sidang BPUPKI tanggal 29 Mei 1945, Yamin memaparkan lima dasar negara: “Peri Kebangsaan, Peri Kemanusiaan, Peri Ketuhanan, Peri Kerakyatan, dan Kesejahteraan Rakyat”—yang menjadi dasar diskusi Piagam Jakarta dan rumusan UUD 1945 sebagai Panitia Sembilan. Ia juga aktif dalam PPKI serta KNIP, dan menjadi duta besar RI untuk beberapa negara selepas kemerdekaan .
—
Sub Judul 5: Karier Politik & Jabatan Pemerintah Republik
Usai proklamasi, Yamin menjadi tokoh penting dalam kabinet perdana RIS dan RI. Ia menduduki kursi Menteri Pendidikan & Kebudayaan, Menteri Sosial, Menteri Penerangan serta Ketua Dewan Perancang Nasional. Ia berperan merancang kebijakan budaya bangsa dan pendidikan nasional yang menekankan identitas kebangsaan Indonesia .
—
Sub Judul 6: Warisan Sastra, Sejarah & Ideologi Bangsa
Yamin menulis banyak buku yang kini dianggap klasik identitas nasional: Gadjah Mada (1945), Sejarah Perang Diponegoro (1945), Tatanegara Majapahit, hingga kompilasi naskah UUD dan Proklamasi (1959). Karyanya menunjukkan kecintaan terhadap nusantara serta upaya mencerdaskan pemahaman sejarah bangsa .
—
Sub Judul 7: Pengakuan & Titik Balik
Mohammad Yamin wafat di Jakarta pada 17 Oktober 1962 saat menjabat sebagai Menteri Penerangan. Pemerintah kemudian memberikan gelar Pahlawan Nasional melalui Keputusan Presiden No. 088/TK/1973 tanggal 6 November 1973, sebagai penghormatan atas jasa intelektual dan politiknya bagi bangsa .
—
Penutup
Muhammad Yamin adalah lambang persatuan lintas ranah: sastra, bahasa, hukum, dan politik. Ia menggabungkan pena dan tata negara untuk membentuk identitas Indonesia modern. Dari Talawi hingga gedung BPUPKI—perjalanan hidupnya mencerminkan bahwa kemerdekaan bukan hanya soal darah dan senjata, tetapi juga ide, tulisan, dan tata nilai nasional.
—
Pendapat Pribadi
Bagi saya, Mohammad Yamin mengajarkan bahwa bahasa dan ide adalah senjata persatuan yang paling tajam. Ia menunjukkan bahwa membangun bangsa bukan hanya soal mendirikan negara, tetapi juga membangun simbol, nilai, dan kesadaran kolektif. Spirit puisi dan pemikiran Yamin menegaskan betapa pentingnya persatuan identitas dan pendidikan sebagai pondasi kemerdekaan sejati.
—
Daftar Sumber Referensi
Wikipedia Indonesia – Mohammad Yamin (latar belakang, pendidikan, sastrawan, dasar negara)
Kompas.com – “Biografi Mohammad Yamin dan Perjuangannya”
Tirto.id – “Peran Moh Yamin dalam Sumpah Pemuda dan Kemerdekaan Indonesia”
Detikpedia – “Peran Mohammad Yamin sebagai Pahlawan Nasional”
Tempo.co – “Profil Mohammad Yamin, Tokoh Perumus Sumpah Pemuda”
Uici.ac.id – Peranan Muhammad Yamin dalam pergerakan kebangsaan
Aditya Baso
Great 👍