Advertisement

Mahathir Mohamad Genap Berusia Seabad: Legenda Politik Malaysia yang Tak Pernah Padam

AKTAMEDIA.COM, KUALA LUMPUR – Dunia hari ini menyaksikan momen bersejarah ketika Tun Dr. Mahathir Mohamad, mantan Perdana Menteri Malaysia dan tokoh paling berpengaruh dalam sejarah modern negeri jiran itu, genap berusia 100 tahun. Usia seabad bukan sekadar angka, melainkan simbol dari perjalanan panjang seorang negarawan yang telah mengukir berbagai babak penting dalam perkembangan Malaysia dan Asia Tenggara.

Sosok yang Mengubah Arah Malaysia

Dilahirkan pada 10 Juli 1925 di Alor Setar, Kedah, Mahathir merupakan anak bungsu dari sembilan bersaudara. Ayahnya, Mohamad Iskandar, seorang guru sekolah berdarah India-Melayu, sangat menekankan pentingnya pendidikan. Hal inilah yang membentuk karakter Mahathir sebagai seorang pembelajar ulung dan penulis tajam sejak usia muda.

Karier politik Mahathir dimulai sejak tahun 1940-an ketika ia bergabung dengan UMNO (United Malays National Organisation). Namanya mulai mencuat secara nasional pada dekade 1960-an, dan puncaknya terjadi ketika ia menjabat sebagai Perdana Menteri ke-4 Malaysia pada 1981.

Dua Kali Jadi Perdana Menteri

Mahathir menjabat sebagai perdana menteri selama 22 tahun (1981–2003), menjadikannya kepala pemerintahan terlama di Asia pada masa itu. Ia dikenal sebagai tokoh modernisasi Malaysia, dengan visi Wawasan 2020, yang bertujuan menjadikan Malaysia sebagai negara industri maju.

Namun, yang lebih mencengangkan adalah kembalinya ia ke panggung politik di usia lanjut. Pada tahun 2018, Mahathir kembali menjabat sebagai Perdana Menteri ke-7, setelah memimpin koalisi oposisi Pakatan Harapan meraih kemenangan mengejutkan atas koalisi Barisan Nasional yang telah berkuasa selama 61 tahun.

Saat itu ia berusia 92 tahun, menjadikannya pemimpin pemerintahan tertua di dunia.

Kiprah Panjang dan Kontroversi

Tak hanya dikenal karena keberhasilannya membangun infrastruktur, menstabilkan ekonomi, dan meningkatkan daya saing Malaysia, Mahathir juga menuai kritik atas gaya pemerintahannya yang dinilai otoriter. Ia dikenal tidak ragu meminggirkan lawan-lawan politiknya, termasuk Anwar Ibrahim, yang sempat menjadi wakilnya.

Meski demikian, banyak yang tetap menghormati dedikasinya terhadap negara. Bagi sebagian besar rakyat Malaysia, Mahathir adalah “bapak pembangunan”, tokoh yang membawa perubahan besar dalam era globalisasi dan teknologi.

Merayakan Usia Seabad

Perayaan ulang tahun ke-100 Mahathir hari ini disambut dengan penghormatan dari berbagai tokoh dalam dan luar negeri. Beberapa kepala negara dan pemerintahan, termasuk dari Indonesia, Jepang, Turki, dan Uni Emirat Arab, menyampaikan ucapan selamat dan penghargaan atas kontribusinya terhadap perdamaian dan pembangunan kawasan.

Keluarga Mahathir menyelenggarakan acara sederhana di Yayasan Perdana, tempat ia menghabiskan hari-hari tuanya sambil tetap menulis dan menyampaikan pandangan tentang isu-isu global.

Warisan Seorang Pejuang

Meski tak lagi memegang jabatan resmi, Mahathir tetap aktif menulis blog dan buku. Ia kerap mengkritisi pemerintahan yang ada, menunjukkan bahwa semangat dan pikirannya tetap tajam meski usia sudah mencapai satu abad.

Hari ini, Mahathir Mohamad bukan hanya milik Malaysia. Ia adalah simbol ketekunan, keberanian politik, dan daya tahan luar biasa yang jarang ditemukan pada pemimpin mana pun di dunia.

Selamat ulang tahun yang ke-100, Tun Dr. Mahathir Mohamad.
Jasa dan perjuanganmu akan tetap abadi dalam sejarah bangsa.

Steven
Author: Steven

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *